Hai Mama Kece! Menyambut Tahun Baru Imlek, saya jadi ngorek-ngorek resep lama saya yang rada-rada asia/oriental buat ngeramein hari ini :D
Bokji adalah nama lain dari jamur putih yang biasa dibuat sup. Teksturnya renyah dan tasteless. Saya mengetahui resep ini dari sebuah buku makanan Asia Tenggara karya Wendy Hutton. Katanya ini adalah minuman es yang banyak dijual di Singapura. (Bener gak tuh, Ma?) Konon nama asli es jamur putih ini adalah ch’ng t’ng (susah yak namanya?). Untuk mempermudah kita sebut saja minuman ini dengan nama Es Bokji. Aslinya, es ini menggunakan biji Lotus sebagai pelengkap.
Karena dulu saya nggak ngerti di mana cari biji lotus, saya bongkar sedikit resepnya dan mengganti biji lotus dengan sagu mutiara yang lebih mudah didapat di pasar tradisional ataupun di swalayan.
Bahan:
www.mamakukokihandal.com
20 gr Jamur Bokji Putih, rendam dengan air panas hingga mekar sempurna
700 ml air matang 1 kaleng Leci, tiriskan dan simpan airnya (kalau nggak mau menggunakan buah kalengan, bisa menggunakan buah leci segar atau buah kelengkeng)
300 gr gula pasir
3 sdm sagu mutiara kering, rebus hingga matang, sisihkan
Es Serut / Es Batu yang banyak
Cara Membuat:
1. Setelah mekar sempurna, ambil jamur bokji dan bilas dengan air mengalir hingga bau asamnya pudar
2. Potong kecil-kecil sehingga mudah dimakan, buang bagian yang berwarna kuning tua dan keras.
3. Siapkan panci, tambahkan air, gula dan air leci, kemudian rebus hingga gula larut.
4. Masukkan jamur bokji putih, rebus sebentar sampai agak mendidih. Matikan kompor dan biarkan agak dingin lalu masukkan lemari es minimal 2 jam supaya gula meresap.
Penyajian: Ambil beberapa potong jamur bokji putih beserta kuah sirupnya. Tambahkan sagu mutiara, buah leci atau kelengkeng dan es batu yang banyak supaya mencairkan sirup manisnya. Sajikan dingin :)
Selamat mencoba … Tenang jamur yang ini nggak beracun dan nggak bikin mabok, kecuali makannya se-panci. Kembung!
Happy Healthy and Prosperous Lunar Year!